Kang Seok Ho mulai berbincang dengan ayah Chan Doo yang tidak menyetujui Chan Do mengikuti kelas khusus lagi. Ia akan di bawa untuk sekolah luar negeri. Mulanya ayah Chan Doo tidak menanggapi penjelasan Seok Ho. Namun, saat Seok Ho memberi taruhan kalau dia dapat menolong Chan Doo untuk mendapat nilai 80 pada mata pelajaran matematika. Dan apabila ia tidak berhasil, maka Seok Ho akan menanngung resikonya (itu berarti kelas khusus akan dibubarkan).Ayah Chan Doo terdiam dan mulai mendengar pernyataan Seok Ho. Tiba-tiba Chan Doo bersama teman-temannya masuk ke ruangan itu. Dia menyatakan bahwa dia tidak bisa mendapat nilai setinggi itu (karena nilai “55” adalah nilai paling tinggi yang di hasilkannya saat ujian matematika sebelumnya), ia mulai pesimis.
Segera Heok Se membantah dan memberinya motovasi pada Chan Doo. Setelah berpikir sejenak, akhirnya Chan Doo memutuskan untuk tidak pergi dan ia tetap tinggal dan mencobanya. Dan ayah Chan Doo menandatangani perjanjian yang di buat oleh Seok Ho.
Di kelas khusus terjadi perdebatan tentang masalah Chan Doo untuk sekolah di luar negeri.Saat istirahat siang, Pul Ip menemui Chan Doo di atap sekolah. Pul Ip memberikan makan siangnya untuk Chan Doo dan di sela pembicaraan Pul Ip menyemangati Chan Doo agar dia jangan berputus asa dan jangan berpikiran kalau masalahnya membuat semuanya derita. Karena semua adalah teman sekelas, harus bisa membantu teman yang lagi kesulitan. Perkataan Pul Ip membuat Chan Doo tersenyum kembali. Di saat itu datang Baek Hyun yang tidak menyangka Pul Ip sudah datang terlebih dahulu (Baek Hyun terlihat serius menatapi mereka berdua, seakan cemburu melihat kedekatan mereka berdua).
Tibalah pelajaran matematika. Mereka mulai belajar tentang :
pengakaran,perkalian, dan pemfaktoran dengan menggunakan rumus
dan mereka mulai mengerjakan soal dalam waktu 30 menit.
Sementara itu, Guru Han mulai mempersiapkan materi Bahasa inggrisnya. Tiba istirahat jam makan, Chan Doo dan Pul Ip bertugas memasak. Mereka mulai berbincang. Chan Doo mengutarakan bahwa pernyataannya sewaktu Chan Doo dan Pul Ip masih kelas 1 SMA itu serius, namun Pul Ip menanggapinya dengan tertawa dan mencubit hidung Chan Doo. Mereka berduapun tertawa.
Heok So mulai membuat rencana baru, kali ini setelah guru matematika. Ia pergi menemui seorang guru baru, seorang pelatih dansa.
Dan kelas khususpun di lanjutkan, kali ini trik ke dua yang di berikan guru Cha Ki Bang kepada 5 siswanya adalah dengan :
Menggunakan strategi dengan mendahulukan (menjawab) soal matematika yang panjang. Karena : semakin panjang soalnya, semakin banyak petunjuk yang di dapat dan di pakai. Mereka mulai mempraktekkannya.
Seusai belajar, Pul Ip melihat Baek Hyun sedang menelepon neneknya. Ketika Baek Hyun berbalik, merekapun saling berpandangan, dan Pul Ip pergi meninggalkan Baek Hyun. Ketika mereka akan tidur, rupanya Baek Hyun masih berselisih dengan Chan Doo dengan tidak menegur Chan Doo. Ketika Heok So datang, ia kaget melihat Hyun Jung memakai masker. Heok So menanyakan dimana guru Han. Mereka mengatakan kalau guru Han pulang ke rumahnya.
Dan ternyata guru Han tidak pulang ke rumah dan malah masuk ke ruang guru dan tidur di sana. Ketika dia akan tidutr di sofa, dia di kejutkan di sampingnya sudah ada Seok Ho yang tidur di sofa. Guru Han berteriak, Seok Ho terbangun. Seok Ho akhirnya mengalah dan pergi.
Karena tidak bisa tidur, tepat di waktu subuh Heok So membangunkan ke lima siswanya dengan gong kecil yang dibawanya. Lucunya, ketika guru Han yang akan di bangunkan dekat dengan gong, Guru han tidak terbangun. Tetapi, ketika Pul Ip dan Hyun Jung membangunkannya dengan berkata : “SAM” begitu pelan, guru Han terbangun.
Mereka mulai pemanasan di lapangan. 1 tim terdiri dari 2 orang, di mana Hyun Jong dengan Baek Hyun, Chan Doo dengan Pul Ip dan Bong Goo bersama guru Han. Mereka mulai di beri tugas, dengan melemparkan pertanyaan (soal) matematika pada teman 1 timnya dan begitu sebaliknya. Apabila salah atau tidak menjawabnya, maka akan di kutik jitaknya. Dan lucunya ketika tiba di tim Bong Goo, Guru Han salah menjawab, Bong Goo tidak menghukumnya, malah Heok So yang menghukum Guru Han.
3 hari kemudian, ke lima siswa di beri tes, keempat siswa mendapat nilai yang bagus, sementara Chan Doo hanya sedikit ia mendapat peningkatan nilai. Antara 50 sampai dengan 60. Guru Cha mulai mengetesnya sendiri, Karena melihat Chan Doo berjuang sendiri, keempat temannya bersama-sama mengikuti ujian lagi. Hingga Chan Doo mendapat nilai yang bagus.
Sumber : http://3dogawa.wordpress.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar